Malang, halonotariat.id – Untuk pertama kalinya Pengurus Daerah (Pengda) Kota Malang IPPAT pasca Pemekaran Pengda Malang Raya periode 2018 lalu, dan kini melaksanakan Konferensi Daerah (Konferda) di Savana Hotel pada hari Senin (23/5/2022), yang mengusung tema “Dengan Budaya Organisasi Menuju Profesionalitas Dalam Pelaksanaan Jabatan IPPAT”.
Ketua Panitia Pelaksana Faniko Andiyansyah, SH., MKn., mengatakan agenda kegiatan pada hari ini antara lain sosialisasi MoU antara IPPAT Pengwil Jatim dengan POLDA Jatim, dilanjutkan dengan pembinaan anggota oleh bidang pengayoman pengwil IPPAT Jatim yang dihadiri oleh 85 peserta.
Nantinya agenda utama Konferda ini adalah pemilihan Ketua baru Pengda Kota Malang IPPAT untuk periode 2021-2024, dengan harapan dapat menjalankan tugasnya dengan amanah dan membawa Pengda Kota Malang IPPAT menjadi lebih baik lagi.
Selanjutnya acara dimulai dengan sambutan-sambutan dari Ketua Pengda Kota Malang Periode 2018-2021, Dyah Widhiawati, SH., MKn., dan Kepala Kantor Pertanahan Kota Malang serta Ketua Pengwil Jatim IPPAT, Dr. Isy Karimah Syakir, SH., MKn., MH., yang sekaligus membuka secara resmi pelaksanaan Konferda IPPAT Kota Malang yang ditandai dengan pemukulan gong.
Pada kesempatan ini Kepala Kantor Pertanahan Kota Malang, M. Rizal, S.SiT., MH., menyampaikan beberapa hal yang perlu disampaikannya. ”Yang pertama, PPAT dengan BPN itu bersaudara, karena sama-sama diangkat oleh Menteri, sama-sama juga diberhentikan oleh Menteri” terangnya.
Oleh karena itu dirinya mengajak untuk melaksanakan Konsolidasi, koordinasi dan kolaborasi. Dengan 3 hal itu, menurutnya semua persoalan dapat diselesaikan. Misalkan ada masalah pada tingkat pelayanan di loket belum puas, ada tingkatannya. Baik pada kasubsi atau kepada Kasie. Dan Kalau Kasie tidak bisa menyelesaikan maka kepada Kepala kantor demikian seterusnya.
“Saya alhamdulillah orangnya terbuka, siapapun, ruangan saya terbuka untuk siapapun yang mau bertemu, karena saya memposisikan diri sebagai pelayan bukan sebagai pejabat”, ungkapnya.
Selain Itu, Vocal Group Notaria Crescendo Malang, yang semuanya personilnya Notaris Kota/Kab. Malang, terdiri dari Ana Soedibyo, Elmi Sasmitaningtyas, Trisnasari, Putri Dwitiya Jayanti dan Beny Christianto, turut menghibur disela-sela acara Konferda.
Dari Bidang Organisasi, Bidang Pengayoman dan Perlindungan Anggota serta Bidang Pembinaan dan Pemberdayaan Anggota Pengwil Jatim IPPAT beserta Polres Kota Malang menjelaskan perihal MoU antara Pengwil Jatim IPPAT dengan POLDA Jatim tentang Penegakan Hukum Dalam Upaya Meningkatkan Profesionalisme PPAT di Jatim.
Selanjutnya Presidium mencabut masa skorsing dan melakukan penjaringan para bakal calon ketua pengda Kota Malang. Akan tetapi dari hasil penjaringan yang ditawarkan Presidium, para peserta forum konferda tersebut sepakat tetap memilih Dyah untuk melanjutkan kepemimpinannya sebagai ketua Pengda Kota Malang untuk periode ke-2 nya.
Dengan terpilih kembali secara aklamasi sebagai ketua Pengda Kota Malang periode 2021-2024 Dyah Widhiawati, SH., MKn., dilantik langsung oleh ketua Pengwil Jatim IPPAT, Dr. Isy Karimah Syakir, SH., MKn., MH.
Dari hasil tersebut, Dyah menyampaikan kepada halonotariat.id bahwa dengan adanya MoU pengwil Jatim IPPAT dengan POLDA Jatim ini, dirinya bersama pengurus akan melakukan pendekatan dengan pihak Polres agar apa yang tertuang dalam MoU tersebut dapat terlaksana dengan baik di daerah dan membawa manfaat bagi perlindungan anggota. Dan kedepan juga akan ditindak lanjuti dengan adanya MoU antara Pengda Kota Malang IPPAT dengan Polres Kota Malang. (DN/Red)