BeritaDaerahWilayah

NMI Korwil Jatim Douroh Ke Ponpes dan Masjid-Masjid

Bagikan Ke

Surabaya, halonotariat.id – Notaris Muslim Indonesia (NMI) Koordinator Wilayah Jawa Timur (Korwil Jatim) menyelenggarakan kegiatan Dauroh ke Pondok Pesantren Gontor dan Masjid Sheikh Zayed Solo serta Masjid Jogokariyan Yogyakarta selama 2 hari (3-4 Maret 2023).

Secara bahasa, Dauroh berasal dari kata dara-yadurru-dauroh, yang artinya pelatihan. Sedangkan menurut istilah, dauroh adalah aktivitas mengumpulkan masyarakat di suatu tempat untuk melakukan berbagai kegiatan guna mendalami Islam.

Dihari pertama jumat pagi (3/1/2023), para anggota NMI Korwil Jatim berkumpul di Kantor Notaris/PPAT Dr. Isy Karimah Syakir, SH., MH, MKn., yang selanjutnya bertolak menuju Pondok Pesantren Gontor di Ponorogo dengan mengendarai Bus.

Sesampai di Pondok, rombongan Ikhwan (laki-laki) melaksanakan sholat jumat lalu menuju Centre of Islamic and Occidental Studies (CIOS) Universitas Darussalam (Unida) Gontor bersama-sama rombongan Akhwat (perempuan), mendapatkan tausiyah dari pimpinan pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, K.H. Hasan Abdullah Sahal.

Ketua NMI Korwil Jatim bersama Pimpinan Ponpes Gontor

Ketua Korwil Jatim INI, Abdul Rozak, SH., mengatakan,”hari ini dalam rangka silaturahmi sekaligus menimbah ilmu-ilmu yang perlu kita jalankan”.

Sebagaimana diketahuinya bersama, Peran serta Gontor terhadap bangsa dan negara ini, khususnya dalam bidang Pendidikan, Moral, Kebangsaan dan sebagainya,  membawa NMI Korwil Jatim hadir di pondok.

“Kami mohon dengan hormat, pak kyai bisa memberikan bekal, sehingga kami lebih semangat untuk terus berdakwa dalam kegiatan sosial,” ungkap Rozak dihadapan pimpinan Pondok Gontor Ponorogo.

Cinderamata NMI Korwil Jatim kepada Pimpinan Ponpes Gontor

Dalam tausyiahnya, K.H. Hasan Abdullah Sahal mengatakan,”Apa yang kita kerjakan di dunia ini sama, Notaris mengurusi manusia, Pesantren juga ngurusi manusia”.

Mengerjakan sesuatu menurutnya dimulai dari kemauan. Kemauan kuat datangnya dari keterpanggilan. Keterpanggilan kuat berangkatnya dari nurani. Nurani kuat datangnya dari hidayah Allah SWT.

Baca Lainnya:  PPAT Harus Siap Menghadapi Era Digitalisasi

Kalau sudah 4 ini dimiliki, orang yang kemauannya keras, maka pasti akan kerja keras, sehingga berkualitas. Dengan memiliki kualitas maka seseorang banyak dicari sehingga menigkatkan kuantitas. Dan karena kuantitasnya semakin banyak, maka perlu yang namanya meningkatkan fasilitas. Karena kemauan keras, berkualitas, kuantitas, fasilitas, akhirnya popularitas.

NMI Korwil Jatim di Masjid Unida Gontor

Allah telah memberi nasehat kepada umat dalam suatu tafsir, artinya: Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana. Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (Kami) bagi orang-orang yang bersyukur.(Al A’raf:58)

Usai mendapatkan bekal tausiyah dari Ponpes Gontor, rombongan NMI Korwil Jatim melanjutkan perjalanan ke Solo dan Yogyakarta.

(Den/red)

Bagikan Ke

Redaksi
the authorRedaksi
error: Dilarang Copas !!