Mojokerto, halonotariat.id – Menyambut Hari Jadi Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (HUT IPPAT) yang ke-35 dan Hantaru ke-62, Pengda Kota Mojokerto bersinergi dengan BPN Kota Mojokerto menyelenggarakan kegiatan bakti sosial (baksos) bersama para orang tua lanjut usia (lansia) di Rumah Peduli Lansia Tribuana Tungga Dewi Mojokerto pada Jum’at (23/9/2022).
Ketua Pengda Kota Mojokerto IPPAT, Yulita Dasawati Asmoro, SH.,MKn., mengatakan bahwa dalam menyambut HUT IPPAT Ke-35, Pengda Kota Mojokerto IPPAT sudah merencanakannya mengadakan kegiatan baksos kepada lansia.
“Biasanya baksos itu hanya kepada panti asuhan, tetapi kali ini kita ke lansia supaya kita sama-sama bisa mengetahui bagaimana keadaan lansia, nantinya kita pun jadi lansia khan,” terang Yulita.
Diakuinya bahwa hari jadi IPPAT itu esok hari, tepat tanggal 24 September 2022. Namun Pengda Kota Mojokerto memilih hari ini (23/9/2022) sebelumnya, karena bertepatan dengan hari jum’at. Dimana mengingat hari jum’at berkah ini, semoga mendapatkan berkah buat semuanya.
Yulita berharap, di usia IPPAT yang ke-35 ini, semoga IPPAT tambah Jaya dan Harmonis. Jaya untuk semuanya, harmonis bersatu bersama-sama untuk mengabdi kepada masyarakat.
Sementara Ketua Panpel, Notaris Djatining Tjahjani, SH., mempersiapkan acara ini tidaklah begitu lama, kurang dari satu minggu. Karena tim panitia diakuinya antusias sekali bersama-sama BPN.
“Jadi memang persiapannya dipenuhi dengan semangat,” ungkapnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan acara, hadir juga ketua INI pengda Mojokerto Gema Bismantaka, SH., MKn., Ketua IPPAT Kab. Mojokerto Yulisulistyawati, SH.,MKn., dan Sarmuji bersama Jajaran Pegawai BPN kota Mojokerto serta Kepala Dinas Sosial P3A Kota Mojokerto Choirul Anwar.
Dalam kesempatan itu, Choirul Anwar menjelaskan, lansia yang saat ini menghuni di Rumah Peduli Lansia Tri Buana Tunggal Dewi Mojokerto, ada 23 Orang terdiri dari 17 perempuan dan 6 laki-laki, yang tempatnya terpisah antara laki-laki dan perempuan.
“Ini adalah lansia yang memang betul-betul sebatang kara, jadi itu yang kita prioritaskan di tempat ini. Tetapi ada juga lansia yang berada di rumahnya, tapi kita support untuk biaya hidupnya,” ujar Choirul Anwar.
Dirinya berharap kolaborasi, sinergitas dan partisipasi ini bisa ditingkatkan lagi, paling tidak dapat membantu mbah-mbah (para lansia-red) yang ada disini untuk penambahan support, baik berupa semangat maupun bantuan yang diberikan kepada mbah-mbah itu.
“Saya harapkan kerjasama ini bisa berlanjut bersama Dinas Sosial, dimana pada saat ini agenda HUT, mungkin kedepan ada event-event lain juga,” pungkasnya. (Den/red)