Bandung, halonotariat.id – Pasca Terpilihnya ketua Umum (Ketum) Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) dalam Konggres Luar Biasa (KLB) di Lombok beberapa bulan lalu, Pengurus Wilayah (pengwil) IPPAT Jawa Barat bersegera akan menyelengarakan Konferensi Wilayah Luar Biasa (Konferwillub) pada Januari 2022. Dimana salah satu agenda utamanya adalah pemilihan Ketua Pengwil IPPAT Jabar.
Para bakal calon Ketua Pengwil Jabar IPPAT sudah melakukan sosialisasi untuk memikat konstituen dengan jagonya dan visi misinya masing-masing. Salah satunya adalah Juniety D Purba ,SH., Sp.N., MH., atau yang lebih akrab dipanggil Etty Purba. Dimana merupakan salah satu bakal calon Ketua Pengwil Jabar IPPAT yang sudah mensosialisasikan diri dan start untuk berkontestasi memperebutkan kursi “IPPAT JABAR 1”.
Etty Purba merupakan PPAT/Notaris Kabupaten Karawang, yang pada saat ini menjabat sebagai Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Karawang Ikatan Notaris Indonesia (INI). Selain itu juga pernah menjabat Ketua Pengda IPPAT Karawang, yang saat ini memulai langkahnya menuju IPPAT Jabar 1 dengan mengadakan kegiatan “Sahabat Etty Menyapa” di Kota Bandung, tepatnya di Trans Luxury Hotel Ballroom pada hari Jumat (22/10/2021).
Dalam kegiatan itu dilaksanakan Deklarasi dan Diskusi Hukum. Dengan menghadirkan narasumber Dosen Magister Kenotariatan Universitas Warmadewa Bali, DR. I Made Pria Dharsana, SH., M.Hum yang menyampaikan tema pembahasan “KEPEMILIKAN APARTEMEN OLEH ORANG ASING DIATAS TANAH HAK GUNA BANGUNAN BERDASARKAN UU CIPTA KERJA” dengan moderator Yuniar Ayuningtyas Rahayu,SH.
Dengan mengusung Jargon, Etty Purba visioner menuju IPPAT Jabar, sebagai Keynote Speach dihadapan lebih kurang dari 300 Sahabat Etty dan para tamu undangan menyampaikan, “IPPAT sebagaimana yang dinyatakan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) adalah satu-satunya wadah perkumpulan bagi para PPAT”.
Dimana maksud dan tujuannya dinyatakan dalam AD pasal 4 tentang Tujuan Perkumpulan dan pasal 5 tentang Usaha Perkumpulan. IPPAT VISIONER adalah Perkumpulan yang maksud dan tujuannya, serta menjalankan kegiatan-kegiatan usahanya dengan tetap berlandaskan pada pasal 4 dan 5 AD. Namun memaksimalkan potensi-potensi yang dimiliki dengan kreatifitas-kreatifitas yang maksimal, guna kepentingan anggota yang pada akhirnya untuk masyarakat, bangsa dan negara.
IPPAT VISIONER menurutnya, sudah tentu dapat dicapai dengan ketua yang memiliki pandangan jauh kedepan. Tidak hanya smart dan luas wawasannya saja. Akan tetapi juga dapat menyesuaikan diri, dalam segala situasi bagi semua kalangan. Dan dapat menjadi pemimpin yang tegas namun bijak. Mengetahui kapan harus mendengar dan kapan harus bersikap.
Lebih lanjut Etty Purba menjelaskan apa yang bisa dicapai dengan IPPAT VISIONER. Dimana Pertama PPAT membutuhkan pengetahuan dan relasi yang baik dengan berbagai Instansi penegak hukum, dibidang administrasi pemerintahan provinsi, kota dan kabupaten, dan institusi di bidang pendidikan. Bahkan dapat menjalin kerjasama dengan INI mengenai Formasi dan perlindungan hukum kepada PPAT yang bersinergi dengan perlindungan kepada dirinya sebagai Notaris juga.
Kedua, lanjutnya, banyak hal yang belum dilakukan dan disentuh yang nantinya akan dilakukan di bidang usaha penelitian, kajian, pendidikan dan latihan. Semisal meminta anggota-anggota IPPAT mempresentasikan tesisnya atau disertasinya kepada anggota melalui perkumpulan.
Dan yang terakhir, tidak dapat dipungkiri dengan bertambahnya PPAT, maka anggota perkumpulan (IPPAT) dari kalangan muda usia membuatnya harus berpikir dan bertindak out of the box. Dengan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang bersifat fisik dan rekreatif, identik dengan dunia kalangan muda, seperti olahraga golf, menembak, sepeda, outbond, wisata bersama dan lain sebagainya.
Itulah Sekilas gambaran IPPAT VISIONER yang disampaikan Etty Purba dalam Acara “Sahabat Etty Menyapa” yang dipandu MC duet, Ria Sawitri dan Pupi Rahman. Dengan dihadiri oleh PPAT senior Jabar, Badar Baraba, SH, MH., Mantan Ketua Pengwil Jabar IPPAT, Dr. Elis Nurhayati, SH., mantan Ketua Pengwil Jawa Barat INI, Jenni Mariani Raspati, SH dan Ketua IKANO UNPAD, DR Ranti Fauza Mayana, SH. (Ted/Red)
