Semarang, halonotariat.id – Dinamika organisasi, menjadi sorotan Walikota Semarang. Hal itu disampaikan Asisten Pemerintahan Kota Semarang, Muhammad Khadhik yang membacakan sambutan Walikota Semarang Dr. H. Hendrar Prihadi, SE, MM dalam acara Pengukuhan Pengurus Wilayah Jateng Ikatan Notaris Indonesia (INI) Periode 2019-2022, di Hotel Santika Premiere, Jalan Pandanaran, Semarang. pada rabu (28/9/2022)
Dalam berorganisasi, dijelaskannya, harus punya sikap hati yang bersih dan mengutamakan kepentingan anggota. Intinya, kebersamaan menjadi kata kunci dalam menjalankan organisasi.
Selain itu harus dihindari upaya-upaya yang tidak sehat, apalagi sampai menabrak aturan yang ada, sehingga melahirkan kegaduhan dan ketidaknyamanan di antara sesama anggota.
“Kalau mau jadi organisasi yang baik dan bermartabat, segala bentuk kekeliruan dan kemungkinan terjadinya kecurangan harus diminimalisir”, tuturnya.
Para notaris juga harus kritis dan cermat, imbuhnya, sehingga organisasi bisa berjalan smooth. Karena setiap notaris punya tanggung jawab menjadikan perkumpulannya menjadi rumah bersama untuk semua.
Kongres INI merupakan sarana untuk memperkuat soliditas antar-anggota, bukan jadi ajang memecah-belah dan membuat ketidaknyamanan di rumah besar INI.
Harapannya, Pengurus Wilayah Ikatan Notaris Indonesia Jawa Tengah akan lebih meningkatkan koordinasi dengan instansi dan lembaga terkait, terutama untuk pengawasan dan pembinaan notaris, agar kinerja notaris lebih berkualitas dan dapat memenuhi kebutuhan pelayanan kepada masyarakat di bidang keperdataan.
“Di dalam kepengurusan INI adalah bagaimana kemudian panjenengan-panjenengan bisa bareng-bareng bekerja sama, saling berbagi informasi, terus memperbaiki kinerja masing-masing agar Ikatan Notaris Indonesia (INI) semakin solid dalam bekerja, dapat dipercaya masyarakat dan memberi kontribusi bagi kemajuan bangsa”, pungkasnya. (PR/red)