Surabaya, halonotariat.id – Pembahasan Rancangan Memorandum of Understanding (MoU) Ikatan Notaris Indonesia Pengwil Jatim dan Kepolisian Daerah (Polda) Jatim tentang Penegakan Hukum Dalam Upaya Peningkatan Profesionalisme Notaris di Jawa Timur, kembali digelar bersama 20 Pengda di wilayah Jawa Timur yang dilaksanakan secara Hybrid, online zoom dan offline di Sekretariat INI-IPPAT Jatim Jl. Mawar Surabaya, pada Kamis sore menjelang malam (19/12/2024).
Ketua Pengwil Jatim INI, Dr. Isy Karimah Syakir, SH., MKn., MH., AIIArb., menuturkan bahwa pembahasan ini masih merupakan konsep yang terus dibahas bersama pengurus wilayah bidang pengayoman, bidang Pembinaan anggota, Dewan pakar, Dewan Penasehat, para ketua Pengda yang terus dilibatkan.
“Tentunya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Semua butuh waktu karena harus betul-betul hati-hati yang tentunya tujuan kita, manfaat untuk anggota,” jelasnya saat ditemui di akhir sesi pembahasan selesai.
Dari Hasil hari ini disampaikannya sudah dibahas mengenai bab pendahuluan, latar belakang, dasar hukum, maksud dan tujuan, pengertian dan ruang lingkup.
Tinggal Bab 2 yang merupakan benang merah yang memerlukan perhatian khusus. Akan tetapi menurut Dr.Isy, para anggota sudah kelihatan kelelahan, sehingga jalannya pembahasan rancangan tersebut terpaksa dihentikannya untuk sementara waktu dan akan dilanjutkan dilain hari.
“Saya break sampai jam 19.30 WIB, mungkin akan dilanjutkan lain hari via zoom, karena offline dan online (Hybrid) kurang maksimal, suaranya kadang tidak terdengar, berisik, padahal butuh kata per kata untuk dicerna,” ungkapnya.
Bambang Heru Djuwito, SH., MHum sempat berpesan di sesi awal bahwa dalam membahas MoU dan berbagai program apapun, larinya ke pasal 82 ayat 3 UUJN. Dimana ada perintah Undang-undang kepada organisasi untuk selalu meningkatkan kualitas profesi Notaris yang menjadi pegangan.
“Kita harus berhati-hati, menyusun kata demi kata untuk kebaikan semua, karena MoU ini niatnya adalah mengoptimalkan jabatan terkait. Antara pihak kepolisian dengan Notaris agar supaya ada kerjasama yang saling menghormati, saling mensupport, saling mempermudah tugas masing-masing dan itu semua bermanfaat bagi semua,” pungkasnya.(den/red)