Gresik, halonotariat.id,- Pilihan kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Gresik akan dilaksanakan pada bulan November mendatang. Untuk menjaga kondusifitas dan keamanan dalam menyukseskan Pilkada Gresik, dibutuhkan kerjasama berbagai elemen, termasuk Lembaga Sosial Masyarakat (LSM).
Pada saat awak media mencoba wawancara Salah Satu LSM yang ada di kabupaten Gresik, yakni LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Tentang langkahnya dalam menghadapi Pilkada Kabupaten Gresik, Ketua LSM GMBI Distrik Gresik Moh Hudin S.Pd mengatakan, dinamika politik pilkada Gresik tidak terlepas dari dukung mendukung dan adu program kerja selama 5 tahun masa kepemimpinan Calon Bupati terpilih.
Namun, LSM GMBI yang memiliki massa cukup besar di lapisan bawah, yang terstruktur mulai dari pusat, distrik, KSM dan anggota, yang tersebar di desa-desa, tetap menunggu pada instruksi ataupun komando dari pimpinan pusat.
Perlu diketahui bahwa, Pilkada Gresik terbaca secara bulat, seluruh partai politik yang menduduki kursi Legislatif mengusung satu bakal calon. Dan tidak ada lawannya, sehingga hanya berebut suara dengan kotak kosong.
“LSM GMBI Distrik Gresik saat ini masih pada posisi netral, walaupun fenomena di wilayah Gresik hanya ada calon tunggal yang di usung oleh seluruh partai politik. Atau istilahnya melawan kotak kosong,” kata M. Hudin, pada Jumat (4/10/2024).
Ia pun menambahkan peran serta LSM GMBI dalam pemilu kepala Daerah di wilayah Gresik tahun 2024 cukup sentral, karena memiliki jaringan anggota lembaga (masyarakat bawah) yang cukup banyak hingga ke desa-desa.
“Namun, kami Lembaga Swadaya masyarakat GMBI Distrik Gresik, terkait pilkada Gresik, satu komando pada pimpinan pusat dan berfokus pada kegiatan sosial kemanusian,” imbuhnya.
Peran dari LSM GMBI Distrik Gresik menurutnya, perihal keamanan, ketertiban dan kondusifitas saat pemilu kepala Daerah berjalan dan di laksanakan dengan baik.
“Semangat persatuan dan kesatuan serta ke Bhineka Tunggal Eka an, dapat menciptakan komitmen bersama menjaga situasi yang harmonis berpolitik. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu kepala Daerah tahun 2024 ini, akan menumbuhkan semangat warga masyarakat memberikan hak suaranya, apapun pilihannya,” pungkas Ketua GMBI Gresik ini. (Dan)
