Lamongan, halonotariat.id – Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Notaris Indonesia (INI) Kabupaten Lamongan bersama dengan Iqtishad Consulting Indonesia sukses menyelenggarakan pelatihan Notaris Bank Syariah untuk Level 1, 2, dan 3 Angkatan 1338, 1339, dan 1340 di ballroom Dapur Lamongan, Jumat (8/8/2025).
Kegiatan yang berlangsung selama 2 Hari ini (8-9 Agustus 2025) diikuti oleh ratusan notaris dari berbagai daerah dan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi serta pemahaman notaris dalam praktik hukum perbankan syariah.
Ketua Panitia, Latvia Lutfi, S.H., M.Kn dalam sambutanya menyampaikan, “Bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen Pengda Lamongan untuk terus meningkatkan Kapasitas dan Kompetensi para Notaris dalam menghadapi dinamika dunia hukum, khususnya dibidang perbankan syariah,” ujarnya.
Ketua Panitia juga mengutarakan bahwa, Pelatihan ini dikuti oleh 156 peserta yang terdiri dari notaris yang tersebar dari berbagai wilayah, dan juga anggota luar biasa
Adapun tujuan dari pelatihan ini adalah:
1. Memberikan pemahaman mendalam terkait aspek legal dan teknis pembuatan kontrak perbankan syariah, termasuk pengikatan jaminan secara syariah.
2. Menjadi bekal wajib bagi notaris yang akan menjadi rekanan resmi Bank Syariah, sesuai ketentuan industri.
3.Memfasilitasi sinergi antara dunia protesi hukum dengan dunia keuangan syariah.
“Kegiatan ini mencakup tiga level yang komprehensif, dengan materi yang disampaikan langsung oleh para ahli berpengalaman,” imbuhnya.
Ketua Pengda INI Lamongan, Ister Angelia, S.H., M.Kn., AIIArb., dalam sambutannya juga menyampaikan, pelatihan ini sangat penting dalam meningkatkan kompetensi dan pengetahuan notaris terkait dengan produk dan layanan bank syariah. “Dengan pemahaman yang lebih baik tentang prinsip-prinsip syariah dan regulasi yang berlaku. Maka kita akan bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” tuturnya.
Tidak lupa Ketua Pengda juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak atas kerja samanya bisa terlaksana pelatihan ini. “Terima kasih kepada panitia dan narasumber yang telah bekerja keras untuk terselenggaranya acara ini. Dengan kerja sama dan komitmen kita semua, pelatihan ini akan memberikan dampak positif bagi kita semua dan masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Presiden Direktur Iqtishad Consulting Indonesia Associet Profesor Agustianto Mingka, M.A menyampaikan rasa terima kasih dan salut luar biasa terhadap Ketua Pengda dan Panitia. “Kami ucapkan terima kasih dan salut luar biasa kepada Bu Ister selaku ketua Pengda INI Lamongan dan Ketua Panitia, Latvia Lutfi ,yang sering berkoordinasi lewat meeting zoom dan berjuang untuk menyukseskan acara pelatihan ini,” ucapnya.
Selain itu, profesor juga menuturkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh peserta terbanyak selama diselenggarakan di daerah Jawa Timur. Profesor menginformasikan juga bahwa perbankan syariah dan keuangan syariah saat ini masih menunjukan pertumbuhan yang spektakuler dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Para peserta menyambut antusias pelatihan ini. Salah satu notaris peserta, mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat. “Materi yang diberikan sangat relevan dengan tantangan yang kami hadapi di lapangan. Kami jadi lebih percaya diri dalam menangani berbagai akta terkait perbankan syariah,” katanya.
Sekedar diketahui juga dalam pelatihan dihari pertama ini, Jumat (8/8/2025), diisi pelatihan notaris bank syariah untuk level 1. Adapun materi yang disampaikan oleh Narasumber Master Of Training Iqtishad Consulting, Dr. (C) Agnes Nova Randomis, S.H., M.Kn mencakup, jenis-jenis perjanjian syariah dan produk pembiayaan syariah, mekanisme dan sistem operasional perbankan syariah.
Sementara Narasumber ke 2 disampaikan oleh, Presiden Direktur Iqtishad Consulting Indonesia Associet Profesor Agustianto Mingka, M.A tentang, kupas tuntas akat murabahah, pembiayaan bagi hasil untuk modal kerja, akat ijarah, dan terakhir tentang bedah perjanjian take over. Acara dihari pertama ditutup dengan penyerahan plakat atau cenderamata, kepada para narasumber dan penyerahan sertifikat secara simbolis dengan foto bersama.
Dengan dilaksanakan pelatihan ini, diharapkan notaris di wilayah Lamongan dan sekitarnya memiliki bekal ilmu yang memadai untuk mendukung perkembangan ekonomi syariah, serta memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan ekosistem hukum yang kuat dan kredibel bagi industri perbankan syariah. (Dan)
